Monthly Archives: Maret 2015

Merencanakan rencana anggaran biaya atau RAB

astudioarchitect.com Rencana anggaran bangunan diperlukan untuk menentukan berapa banyak biaya yang diperlukan sehingga lebih terencana. Rencana anggaran biasanya direncanakan oleh kontraktor atau juga arsitek. Apabila direncanakan oleh kontraktor maka biasanya merupakan rencana anggaran biaya yang di proposal kan untuk membangun sebuah rumah sedangkan apabila dibuat oleh arsitek biasanya merupakan perkiraan dari biaya membangun versi arsitek.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Menurut pengalaman ada banyak orang yang menanyakan tentang biaya membangun rumah kepada kontraktor secara langsung kira kira berapa biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah per meternya. Hal ini sebenarnya bisa saja untuk dilakukan mengingat biasanya kontraktor sudah memiliki pengalaman yang cukup banyak untuk memperkirakan harga  per meter bangunan. Namun sebenarnya itu tidaklah cukup tepat karena yang terbaik adalah desain dibuat dahulu baru kemudian rencana anggaran bisa dirumuskan. Demikian pula desain sebenarnya dari awal sudah harus dipikirkan untuk memperhitungkan masalah budget atau berapa dana maksimal yang dapat digunakan hingga arsitek bisa mendesain sesuai dengan pendanaan yang ada.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Rencana anggaran bangunan dibuat dengan memperhitungkan harga terkini dan perhitungan fluktuasi harga yang mungkin terjadi di pasar selama waktu pembangunan. Perhitungan rencana anggaran harus memperhitungkan harga satuan material, harga tukang atau pekerja, waktu pekerjaan, dan juga faktor faktor lain yang berpengaruh pada saat pelaksanaan pembangunan. Biasanya rencana anggaran bangunan dibuat dalam bentuk kolom kolom dan lajur lajur perhitungan volume dan satuan pekerjaan. Perhitungan rencana anggaran bangunan didapatkan dari penjumlahan hasil perkalian volume dengan harga satuan pekerjaan.

Perhitungan volume pekerjaan itu berdasarkan harga satuan dari material dan harga pengerjaan tukang dan lama pengerjaannya. Adapun untuk volume pekerjaan di hitung berdasarkan satuan dari material tersebut. Material yang dihitung berdasarkan m3 misalnya pasangan batu kali, pasangan batu bata, pasangan kusen dan sebagainya. Volume pekerjaan yang dihitung berdasarkan meter persegi misalnya adalah pekerjaan finishing plester, pasangan lantai, pasangan plafon, pasangan atap dan juga pengecatan. Volume pekerjaan yang dihitung dalam jarak meter atau satuan memanjang disebut juga dalam bahasa lapangan; meter lari. Contoh pekerjaan yang dihitung berdasarkan meter lari misalnya pekerjaan lis, pipa, kabel dan nok genteng. Ada juga material bangunan yang dihitung dengan satuan 2 seperti fitting lampu, saklar dan keran air. Selain itu ada juga material yang dihitung berdasarkan satuan unit seperti meja dapur dan kitchen sink.

Rencana anggaran bangunan biasanya disampaikan oleh kontraktor pada saat memulai pembangunan yaitu saat akan menandatangani kontrak. Penandatanganan kontrak yang disediakan oleh kontraktor atau pemborong harus melalui tahapan mencermati atau mempelajari rencana anggaran bangunan.

___
by

Arsitek Probo Hindarto
081 252 447 53
© Copyright 2015 astudio Indonesia.
All rights reserved.

Renovasi rumah tipe 36 menjadi Rumah dua lantai [Desain siap pakai kode 002]

astudioarchitect.com [DESAIN DIJUAL kode 002] Pengembangan rumah di lahan cukup terbatas selalu terkendala oleh luasan yang terbatas tersebut. Untuk mencapai rumah yang terasa nyaman, dalam arti semua aktivitas yang esensial bisa terpenuhi dengan baik biasanya memerlukan pengorbanan. Tidak semua ruangan bisa ditampung sehingga kita harus memperhatikan bahwa mendesain rumah mungil tidak bisa menggunakan cara untuk rumah luas. Artikel ini merupakan tanya jawab di koran Sindo, dimana desain ini bisa Anda beli.

Pertanyaan:
Dear Pak Probo,
Saya tertarik dengan rubrik di koran Sindo, kalo boleh sy konsultasi sy punya rumah dengan type 36/72 dan sy berencana ingin melakukan pengembangan menjadi 2 lantai yaitu :
Lantai 1 : Ruang tamu, ruang keluarga, musala, kmr mandi & dapur.
Lantai 2 : Kmr tidur anak, kamar tidur tamu ruang cuci setrika & teras.
Mohon untuk dibantu desain pengembangan rumah saya. Terima kasih.
Riko L Tobing – Bogor

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Dear Bapak Riko L Tobing,

Perubahan paradigma mungkin perlu disadari demi tercapainya rumah yang nyaman. Sebuah rumah nyaman tidak selalu lengkap jenis ruang-ruangnya, namun ruang yang cukup luas dan ‘enak dipakai’ adalah tujuan utamanya. Dalam kesempatan mendesain ulang rumah tipe 36 dari pengembang ini, intinya kita mempertahankan beberapa bagian rumah dan membongkar beberapa untuk ruang-ruang yang lebih nyaman. Biasanya membongkar bangunan lama harus didasari niat kuat agar rumah makin nyaman.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Dalam desain ini, ruang tamu sengaja dicampur dengan fungsi ruang keluarga dan diistilahkan sebagai ruang serbaguna, karena tidak setiap saat menerima tamu. Ruang tamu bila dipaksakan ada, akan mengurangi kualitas ruang keluarga, karenanya kita memilih ruang serbaguna yang ditunjang dengan teras untuk menerima tamu yang insidental.

Dengan tercapainya ruang-ruang dalam rumah yang nyaman, kita bisa berpikir lagi untuk desain tampilan depan rumah yang sederhana namun tidak jauh dari kesan modern. Kesan ini tercipta berkat pemilihan material yang terkesan modern, bersih dan tanpa ornamentasi.

Demikian desain yang bisa saya buatkan.
Salam,

Probo Hindarto

___

***

Desain ini muncul di Koran Sindo edisi Rabu,
desain ini dapat Anda beli.
(desain ini dihasilkan dari desain gratis via media, dan kami tidak pernah menjual desain yang dihasilkan dari konsultasi profesional)

Bila Anda memiliki lahan yang sesuai, bisa membeli desain ini, adapun dokumen yang Anda dapatkan antara lain:

Dokumen Gambar kerja


 


 

(Ilustrasi dari format yang sama, proyek lain)

berisi:
– Denah
– Tampak depan, samping
– Potongan jumlah disesuaikan dengan tingkat kesulitan
– Rencana pondasi
– Rencana atap
– Rencana pembalokan (bila ada)
– Rencana sanitasi (air bersih dan kotor)
– Rencana perletakan peralatan listrik
– Rencana perletakan kusen
– Detail kusen (hingga per kusennya digambar)

 

– 3Dimensi desain bangunan (tampilan depan)
– Perspektif rencana perletakan perabot
– Sudah termasuk desain interior untuk ruang tamu dan ruang keluarga

bentuk dokumen: print out A3, dokumen digital PDF.
harga desain: Rp 6jt

Tentunya desain perlu disesuaikan dengan situasi dan kondisi lahan Anda, dengan memiliki gambar kerja, maka pekerjaan pembangunan akan lebih terencana dan rapi hingga ke detailnya.

Cara memesan:
1 SMS atau whatsapp ke 08125244753
atau email ke astudioarchitect.com@gmail.com dengan subyek 
“beli desain rumah 002”
2 selanjutnya akan kami pandu untuk proses pembelian dan nomor rekening Mandiri/BCA.
___
by

Arsitek Probo Hindarto
081 252 447 53
© Copyright 2015 astudio Indonesia.
All rights reserved.

Pengetahuan tentang jendela (extended)

astudioarchitect.com Jendela adalah bagian rumah yang sangat penting karena jendela memasukkan cahaya dan udara alami ke dalam ruang ruang rumah. Jendela tidak hanya memiliki fungsi ini karena ternyata bentuk jendela juga bisa mempengaruhi jenis estetika bangunan rumah apabila diletakkan pada tempat yang sesuai serta bentuk yang tepat, maka jendela akan mempertinggi estetika rumah anda. Prinsip penggunaan jendela sebenarnya mudah dan hal ini sudah dikenal sejak jaman dahulu. Prinsipnya adalah mengalirkan udara secara silang artinya aliran udara dari jendela harus mengalir melalui ruangan untuk keluar pada lubang yang lain seperti ventilasi atau jendela lainnya. Hal ini akan menyebabkan ruangan terasa sejuk dan udara mengalir sepanjang waktu apabila anda tidak menggunakan ac.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Kecepatan angin yang masuk dipengaruhi oleh besar jendelanya. Selain itu lubang penghawaan seperti ventilasi juga memiliki pengaruh terhadap aliran udara dari jendela. Jadi untuk memaksimalkan fungsi jendela Anda mesti memiliki setidaknya dua jendela atau satu jendela dengan tambahan ventilasi di dalam ruangan. Jendela yang lebih besar bisa menerangi ruangan yang gelap menjadi lebih terang. Jendela yang besar besar biasanya juga dibuat untuk memperbaiki kesan ruangan agar terasa lebih lebar, artinya jendela memiliki pemandangan ke arah luar yang lebih banyak misalnya ke taman atau ke arah jalan.

Apabila menyukai kesan yang lebih terbuka jendela bisa dipilih dari jenis yang lebar. Namun apabila karena alasan keamanan atau alasan privasi, jendela bisa dibuat tidak terlalu besar. Perletakan dan bentuk jendela sebaiknya juga didesain dari awal agar sesuai dengan peruntukannya misalnya furniture yang ada. Juga harus diperhatikan dimana kita meletakkan tempat tidur, lemari, meja dan sebagainya. Hal inilah yang sering dilupakan oleh mereka yang tidak menggunakan jasa arsitek dalam mendesain rumah sehingga perletakan jendela dan furniture yang ada seringkali tidak cocok dan ruangan jadi terasa sempit.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Adapun jendela juga dipengaruhi oleh pemilihan jenis kaca misalnya kaca buram atau kaca berwarna atau kaca bening biasa jenis jenis kaca ini dapat membantu membuat ruangan terasa lebih redup atau lebih terang sesuai dengan keinginan.

Ada pendapat yang mengatakan bahwa sebaiknya jendela porsinya adalah 15 sampai 20 persen dari luas ruangan. Kita bisa membagi jendela dalam banyak panel terutama apabila pemandangan terlihat indah seperti adanya taman samping atau pemandangan gunung, pantai dan sebagainya. Jendela bisa dipilih dari jendela yang besar untuk memaksimalkan pemandangan tersebut.

Jangan lupa bahwa jendela juga memiliki banyak cara untuk membukanya. Anda bisa mengetahui cara cara membuka jendela melalui link ini. Ada jendela yang dibuka ke arah samping, ada juga jendela yang dibuka seperti pintu, demikian juga jendela yang dibuka ke atas, digeser dan sebagainya. Pilih dari jenis jendela yang sesuai untuk peruntukannya serta jenis engsel yang Anda inginkan.

Sebagai pelengkap dari sebuah jendela, jangan lupa untuk menggunakan kanopi untuk jendela. Kanopy bisa dibuat dari berbagai bahan. Bahan yang paling populer adalah dak beton, ada juga bahan lain seperti atap genteng, asbes, seng dan sebagainya. Khusus untuk kanopi dak beton di masyarakat sudah populer menggunakan atap ini di atas jendela atau pintu, yang tidak diatapi oleh atap rumah yang besar, sehingga apabila ada hujan dan panas dapat mengurangi dampak dari cuaca tersebut. Atap kanopi jendela ini bisa di lebihkan sedikit misalnya 30 cm agar air tidak tampias.

Apabila jendela menghadap sinar matahari secara langsung misalnya seperti menghadap ke barat, atau apabila Anda tidak ingin panas matahari atau pantulannya terlalu banyak masuk ke dalam jendela kita bisa menggunakan kisi kisi dari kayu atau besi yang dapat menyaring cahaya agar tidak terlalu banyak masuk ke dalam jendela. Cara lain seperti membuat vertical garden di depan jendela, juga bisa membantu apabila cara cara tersebut dirasa agak sulit. Kita juga bisa menanam pohon yang memayungi jendela dari panas matahari sehingga berfungsi sama untuk mengurangi sinar atau cahaya pantulan masuk kedalam ruangan melalui jendela.

Sumber: Image search Google

Apabila Anda berkunjung ke rumah rumah lama terutama yang dibangun tahun 80an banyak yang memakai kaca nako. Jenis jendela ini merupakan kaca kaca dengan banyak bagian yang dapat dibuka tutup secara terpisah. Dewasa ini kaca nako tidak hanya diisi oleh kaca, ada juga yang kreatif dengan mengganti kaca dengan papan kayu sehingga apabila ditutup dapat juga menggantikan peran tirai. Kelemahan dari memakai kaca nako hanya satu yaitu apabila besi yang digunakan untuk membukanya macet.

Khusus untuk secondary skin yang berfungsi menyaring cahaya, sebagaimana sudah disebutkan, fungsinya adalah untuk mengurangi sinar atau cahaya pantulan matahari. Fungsinya adalah dengan cara membuat pembayangan sehingga sinar tidak masuk seluruhnya. Untuk membuatnya kita bisa menggunakan beberapa macam material seperti besi, alumunium, kayu, bambu atau baja ringan dengan konsep yang dibuat arsitek Anda. Dapat pula menggunakan secondary skin untuk menunjang estetika bangunan karena ternyata elemen kisi kisi seperti ini terlihat cukup indah dan kesannya modern. Untuk mempermudah membersihkan sebaiknya antara kaca jendela dan kisi kisi secondary skin perlu dibuat jarak yang lumayan enak untuk membersihkan.

___
by

Arsitek Probo Hindarto
081 252 447 53
© Copyright 2015 astudio Indonesia.
All rights reserved.

Cara membuat lampu gantung dari gelas plastik dan lampu LED [DIY weekend Project]

astudioarchitect.com Tips membuat lampu ala cafe ini sangat cocok untuk anda yang memiliki ruangan misalnya kamar kos atau kamar pribadi yang perlu sentuhan cahaya untuk mengganti suasana. Apabila merasa bosan dengan nuansa ruangan yang ada sekarang anda bisa mencoba sebuah cara yang sangat mudah untuk membuat lampu aksen dari gelas plastik. Gelas plastik sangat mudah ditemukan di pasar atau toko bahan seperti ini yang terdekat di rumah anda. Dalam artikel ini saya akan membahas tentang cara membuat lampu aksen dengan gelas plastik.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Yang kita perlukan antara lain adalah
3 buah gelas plastik
1 batang kayu tiga buah lampu led 3 watt
3 buah fitting lampu
kabel secukupnya
lem

adapun alat yang dibutuhkan antara lain
bor
obeng
pernis

Langkah pertama yang dilakukan adalah memutar kabel dengan cara memakai rel listrik seperti ini atau dengan cara manual sehingga terbentuk model kabel yang melilit seperti pada foto

Langkah selanjutnya adalah memotong kayu 40 cm dan pernis dengan pernis yang sudah anda siapkan. Adapun lubang lubang bisa dibuat sebelum pernis dimulai.
Lubang lubang ini untuk memasukkan kabel lampu

setelah itu anda harus menghubungkan kabel dengan fitting lampu

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
tahap perakitan 
masukan kabel pada kayu seperti pada foto ini. Kemudian masukkan lampu kedalam gelas plastik yang sudah dilubangi.

Hasilnya adalah anda mendapatkan 3 buah lampu aksen led untuk menambah aksi ruang Anda.

Selamat mencoba.
___
by

Arsitek Probo Hindarto
081 252 447 53

Sumber: Instructables
© Copyright 2015 astudio Indonesia.
All rights reserved.

Desain Interior kantor BEON, Malang

astudioarchitect.com Desain ini merupakan desain untuk kantor BEON sebuah perusahaan yang bergerak di bidang IT. Desain ini banyak merombak kondisi yang sudah ada berupa kantor lama BEON dimana pemiliknya baru saja membeli ruko di sebelah kantor tersebut sehingga tujuan desain ini adalah untuk mendesain sebuah kantor yang lebih lebar dengan kesan teknologi yang lebih kental. Tentunya kesan ini didapatkan juga dari skema warna logo BEON yang mengambil warna warni merah kuning biru yang kemudian diaplikasikan ke dalam rancangan, dalam banyak elemen seperti dinding yang seluruhnya berwarna biru, dan elemen elemen lain yang berwarna merah dan kuning. Terlihat pada desain ini kursi kursi menggunakan warna merah dan putih kemudian elemen elemen lain tiba tiba muncul warna kuning.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});


Suasana costumer service yang diproposalkan.

Tujuan desain yang utama adalah merombak denah lay out ruangan menjadi lebih representative untuk penggunanya, dimana semua perabot lama digunakan kembali. Tujuan desain juga untuk memperkuat perusahaan hingga ke mindset pekerjanya sehingga mereka lebih memahami perusahaan dengan melalui desain. Pada lantai 1 terdapat ruang resepsionis, ruang rapat terbatas, serta bagian sale. Untuk lantai 2 terdapat ruang rapat yang besar dan juga ruang teknis pengembangan, billing, serta sebuah ruang yang spesial di desain khusus untuk mempertinggi kinerja karyawan.

Pemilik menekankan kepada arsitek untuk mendisain interior yang mengakomodasi kebutuhan dan budaya kerja kantor ini, agar tidak berubah karena dirasa budaya kerjanya sudah pas dengan kebutuhan kerja yang dituntut oleh perusahaan. Akhirnya arsitek merancang desain interior dengan memperhatikan bahwa karyawan banyak menggunakan waktunya selain bekerja juga bersantai, mirip seperti perusahaan teknologi yang besar, biasanya terdapat ruang khusus untuk bersantai atau bahkan bermain. Pada saat datang ke lokasi kantor, arsitek bahkan melihat bahwa sebagian karyawan menggunakan waktunya untuk beristirahat atau memainkan permainan komputer.

Ruang kerja Sales Department. 

Ruang kerja technical dan development.

Ruang khusus untuk beristirahat dan mengobrol, yang diharapkan meningkatkan kinerja karyawan. 

Suasana entrance ke ruang meeting. 
//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Kebudayaan yang ada di kantor ini adalah karyawan bisa datang kapan saja mereka mau selain jadwal kerja tetapnya. Bahkan sebagian karyawan yang hidup di tempat kost merasa lebih nyaman untuk beristirahat atau tidur di kantor ini, sehingga kantor ini juga memiliki tempat untuk beristirahat. Pada akhirnya arsitek mendisain sebuah ruang khusus untuk istirahat berupa semacam meja pantry dengan fasilitas minum dan mengobrol.

___
by

Arsitek Probo Hindarto
081 252 447 53

© Copyright 2015 astudio Indonesia.
All rights reserved.

Bali Living; Innovative Tropical Design

astudioarchitect.com Buku yang berjudul bali living innovative tropical design ini mengetengahkan cover yang merupakan karya andra matin dengan kolom kolom luar yang terlihat seperti pohon kamboja. Bali sudah disebut dengan banyak sebutan misalnya surga tropis, pulau dewa, namun belum pernah disebut dalam kata kata seperti urban. Konflik organisasi pulau dengan lalu lintas yang sibuk yang saat ini makin relevan. Banyak penulis yang menuliskan tentang bagaimana Bali merepresentasikan pedesaan dengan landscape sawahnya dan juga kesannya yang jauh dari kesan perkotaan. Mereka mendiskusikan bagaimana budaya sudah meresap di dalam masyarakatnya, praktek agama dan semua yang membuatnya terasa kontras dengan kondisi dunia saat ini. Namun jarang Bali disebut dalam terminologi seperti pembangunan pesat, urbanisasi dan polusi serta komersialisasi.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Saat ini semua sudah berubah, banyak pohon mangrove dan sawah sudah hilang dari Denpasar, Sanur dan Seminyak digantikan oleh jalan raya dan bangunan. Ubud tidak lagi menjadi koloni seniman karena sudah menyebar kesemua daerah. Spot spot bali yang keramat saat ini sudah dikepung oleh pembangunan komersial yang besar akhir akhir ini. Sebelum semua itu terasa depresif harus juga dicatat bahwa banyak ruang di pulau Bali yang masih mengikuti ritme yang hening dari semua kesibukan sebagaimana dikenal Bali dahulu, jurang jurang di Kintamani masih dingin, pohon pohon pinus masih terlihat manis dan gunung gunungnya juga banyak yang belum tersentuh. Banyak dari bagian pulau ini yang masih sangat indah dengan teras sawah di bagian utara, timur dan barat.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Rumah rumah di Bali yang di desain oleh arsitek biasanya di desain dengan kehidupan tropis yang makin modern dan berkurang kesan Balinya, dimana arsitek biasanya terpengaruh oleh kesan mediteranian dengan hiasan kayu atau batu yang dipahat. Namun Bali tetap memberikan sesuatu penawaran bagi pengalaman arsitektural yang internasional dalam banyak hal. Buku ini melanjutkan perjalanan itu. Semua struktur yang sudah dibangun setelah milenium semuanya merepresentasikan sebuah tren yang makin modern, apakah itu adalah sebuah restoran, villa yang private, hotel mini, sebuah klub atau rumah tinggal

Yang dahulu merupakan rumah rumah primitif sekarang banyak yang digantikan dengan hotel hotel besar, resort villa pribadi dan juga rumah rumah yang canggih, yang di banyak kasus merupakan representasi dari pengaruh urban. Rumah rumah itu menyiratkan teknik bangunan dan material yang canggih serta interior yang kosmopolitan dengan desainer yang autentik. Ini adalah salah satu dari atraksi yang makin digemari mengingat para turis biasanya mencari villa dengan nuansa tropis.

Bali mengarah kepada sebuah pasar tropis dengan rental villa yang eksklusif, namun ada juga sebuah pasar yang berkembang dengan cukup pesat yaitu desa desa yang lebih kecil dimana banyak villa villa yang disewakan dengan mengambil lokasi sebuah tanah yang lumayan sempit. Secara arsitektural ini harus diselesaikan melalui desain yang urban dimana villa villa ini akhirnya akan menarik bagi turis dari Indonesia maupun dari asia seperti touris Singapore, Malaysia, Korea, china, Taiwan dan bagian Asia lainnya.

segmen pasar ini dalam banyak bagian merepresentasikan sejumlah unit yang stereotip dan standar dimana terasa kurang tropis daripada vila vila sebelumnya turis barangkali tertarik pada ide untuk merasakan weekend yang rileks atau sebuah liburan 1 minggu yang nyaman di bali namun mereka tidak ingin meninggalkan kenyamanan mereka akhirnya muncul banyak villa atau perumahan yang secara arsitektural kurang kreatif dan lebih kepada fungsi daripada budaya apapun yang sekarang terpikirkan tentang tren ini tipe arsitektural yang diproduksi pulau ini masih berlanjut untuk mengundang para investor membangun bangunan bangunan yang secara arsitektur inovatif memandang jauh ke depan dan juga indah dalam banyak bagian buku ini mencoba menunjukkan banyak seleksi dari rumah rumah pribadi namun banyak juga tempat tempat publik yang merepresentasikan hal diatas semuanya dengan gaya yang berbeda beberapa banyak mempertahankan hubungan dengan bentuk bentuk yang tropis dari kesan tradisional sedangkan banyak yang lain ingin menjadi lebih jernih lebih minimalis ada juga yang terlihat retro ataupun dengan metropolitan style dengan kesan kaca dan baja yang banyak

___
by

Arsitek Probo Hindarto
© Copyright 2015 astudio Indonesia.
All rights reserved.

Menggunakan penutup atap seng untuk atap tambahan bangunan rumah

astudioarchitect.com Banyak diantara kita yang memiliki rumah yang sudah jadi ingin menambah bagian bangunan seperti carport, tambahan atap dapur atau bagian lain rumah. Atap seng banyak digunakan untuk rumah tinggal sebagai tambahan atap meskipun kelihatannya kurang elegan dan terkesan kurang mewah karena harganya murah, tetap banyak dipakai untuk tambahan bangunan seperti pada bagian dapur atau teras dan sebagainya. Atap seng ini memiliki spesifikasi tertentu, biasanya merupakan jenis seng yang di galvanis dengan ketebalan antara 0,8 mm atau 1 mm.

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Jenis atap seng ini memiliki spesifikasi berapa gelombang pada satu lembar misalnya 10 atau 11 gelombang. Kemiringan atap yang disarankan adalah minimal 10 derajat berhimpitan dalam arah gelombang kurang lebih 20 cm. Tumpangan yang samping sebaiknya dipilih sebesar satu setengah gelombang jika jurang terakhir komplit. Bisa juga dua gelombang, adapun jarak reng yang digunakan biasanya dipilih antara 40 sampai 60 cm dengan ukuran reng 5×7 cm. Di atas puncak gelombang diberi paku untuk mengikatnya pada reng.  Paku yang digunakan yaitu dua setengah dim dengan cincin khusus untuk seng gelombang dimana paku tersebut kepalanya bundar dengan adanya cincin karet agar lebih aman dari bocoran hujan

Saat ini banyak juga jenis seng yang lebih mahal dalam arti memiliki komposit yang lebih kuat dan lebih tebal daripada yang murah. Jenis atap ini biasanya disebut sebagai penutup atap galvalum. Kekuatan jenis atap ini lebih tinggi daripada atap seng biasa dimana jarak antar reng bisa hingga satu koma sembilan meter dengan panjang selembar sampai 15 meter. Jenis atap galvalum ini banyak dipakai untuk penutup atap konstruksi carport atau atap tambahan rumah yang lain

//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Yang perlu untuk diperhatikan dalam penggunaan atap seng adalah; jenis atap ini terasa panas bagian bawahnya karena itu hanya sesuai untuk jenis ruang yang tidak dipakai terlalu lama, misalnya seperti tambahan kanopi. Hal ini juga yang menyebabkan orang lebih suka untuk menggunakan material lain seperti atap lembaran asbes atau komposit semen. Apabila anda ingin menggunakan material ini rencanakan dahulu tentang faktor panas ini agar tidak menyesal di kemudian hari.

Apabila anda ingin memakai konstruksi atap ringan seng atau galvalum harus dipahami bahwa elemen bangunan ini khususnya memiliki estetika yang terlihat kurang menarik. Arsitek biasanya mengakali hal ini dengan cara menutup bagian depan yang terlihat dari jalan. Bagian yang ditutupi biasanya memiliki talang, apabila tepat bagian tersebut yang dialiri air paling bawah. Untuk hasil yang terbaik gunakan saran dari arsitek anda dalam mendesain bangunan yang menggunakan seng atau galvalume ini agar terlihat elegan

___
by

Arsitek Probo Hindarto
081 252 447 53
© Copyright 2015 astudio Indonesia.
All rights reserved.